Sejarah Terciptanya Mesin Dua Tak dan Cara Kerjanya
Sejarah Terciptanya Mesin Dua Tak dan Cara Kerjanya
Mesin dua tak adalah salah satu tonggak penting dalam sejarah perkembangan mesin pembakaran dalam. Desainnya yang sederhana namun efisien membuatnya menjadi favorit di berbagai bidang – mulai dari sepeda motor, mesin pemotong rumput, hingga perahu motor. Artikel i koni saya buat khusus untuk kamu yang ingin memahami sejarah dan cara kerja mesin dua tak secara menyeluruh.
🛠️ Sejarah Singkat Mesin Dua Tak
Cikal bakal mesin dua tak berawal dari ide untuk membuat mesin pembakaran dalam yang lebih ringan, cepat, dan hemat tempat dibandingkan mesin empat tak.
Mesin dua tak pertama kali dipatenkan oleh Sir Dugald Clerk pada tahun 1881 di Inggris. Tidak seperti mesin empat tak yang ditemukan oleh Nikolaus Otto, Clerk merancang mesin yang mampu menyelesaikan seluruh siklus pembakaran hanya dalam dua gerakan piston (satu putaran poros engkol).
Mesin Clerk ini tidak langsung digunakan secara luas, tetapi menjadi fondasi penting untuk pengembangan mesin dua tak modern oleh para insinyur lain, seperti Joseph Day pada tahun 1894, yang menciptakan desain crankcase compression engine—lebih mirip dengan dua tak yang kita kenal sekarang.
🚀 Perkembangan dan Puncak Popularitas
Pada abad ke-20, mesin dua tak mulai digunakan secara massal karena:
Biayanya lebih murah untuk diproduksi.
Mudah dirawat dan tidak terlalu banyak komponen bergerak.
Memberikan tenaga yang besar untuk ukuran mesin kecil.
Beberapa negara yang terkenal dalam pengembangan mesin dua tak:
Jerman (DKW – Deutscher Kraftfahrzeug Werke)
Jepang (Suzuki, Yamaha, Honda)
Italia (Vespa, Aprilia)
Di Indonesia Era 1980–1990-an adalah masa keemasan motor dua tak:
1. Yamaha RX-King – dijuluki “raja jalanan”.
2. Suzuki RGR & Satria 120
3. Honda NSR 150
4. Kawasaki Ninja 150RR
Motor dua tak identik dengan suara knalpot yang khas, akselerasi liar, dan knalpot yang sering mengeluarkan asap tebal – jadi bagian dari budaya otomotif anak muda saat itu.
⚙️ Cara Kerja Mesin Dua Tak
Mesin dua tak menyelesaikan satu siklus pembakaran (hisap → kompresi → pembakaran → buang) dalam dua gerakan piston:
🔄 Langkah 1: Kompresi & Hisap
Piston bergerak naik.
Campuran udara-bahan bakar di dalam ruang bakar dikompresi.
Di bawah piston (di ruang engkol), terjadi hisapan campuran baru dari karburator.
📌 Ilustrasi gambar:
🖼️ Gambar 1: Piston naik, ruang bakar tertutup, ruang engkol menghisap campuran baru.
🔥 Langkah 2: Pembakaran & Buang
Saat piston mencapai titik tertinggi, busi menyala, membakar campuran terkompresi.
Ledakan mendorong piston ke bawah → menghasilkan tenaga.
Saat piston turun, lubang buang dan lubang transfer terbuka.
Gas bekas keluar, campuran baru dari ruang engkol masuk ke ruang bakar.
📌 Ilustrasi gambar:
🖼️ Gambar 2: Piston turun, gas buang keluar, campuran baru masuk dari bawah.
✅ Kelebihan Mesin Dua Tak
💨 Tenaga besar meski kapasitas kecil.
🔧 Lebih ringan dan desainnya sederhana.
🧰 Perawatan mudah dan murah.
🚀 Putaran tinggi cocok untuk akselerasi cepat.
❌ Kekurangan Mesin Dua Tak
⛽ Boros bahan bakar, karena tidak semua campuran terbakar sempurna.
🌫️ Polusi tinggi, karena oli samping terbakar bersama bensin.
🔊 Lebih berisik dibanding empat tak.
⚙️ Umur mesin lebih pendek karena pelumasan kurang sempurna.
🌍 Kenapa Kini Mesin Dua Tak Mulai Ditinggalkan?
Mulai tahun 2000-an, banyak negara mulai memberlakukan standar emisi yang ketat (seperti Euro 3, Euro 4). Mesin dua tak yang boros dan menghasilkan asap lebih banyak tidak lagi lolos uji emisi.
Pabrikan pun mulai mengurangi produksi motor dua tak, dan beralih ke mesin empat tak yang lebih ramah lingkungan. Tapi sampai hari ini, mesin dua tak tetap dicintai oleh para penggemar balap, modifikasi, dan kolektor
🏁 Penutup
Mesin dua tak adalah bukti bahwa teknologi sederhana pun bisa memberikan performa luar biasa. Meskipun kini tergeser oleh mesin empat tak yang lebih bersih, mesin dua tak tetap meninggalkan jejak sejarah yang tak terlupakan dalam dunia otomotif – termasuk di Indonesia.
Semoga artikel ini bermanfaat buat kamu yang sedang belajar otomotif, atau sekadar nostalgia dengan suara khas RX-King di pagi hari.
Komentar
Posting Komentar